Kedai Locale: Nasi Goreng Oncom yang Gurih Wangi Bergaya Rumahan

Kalau kangen makan masakan tradisional dengan suasana rumah, tempat ini mungkin cocok buat Anda. Suasananya nyaman dan makanannya juga menggoda. Mau tahu bakar berbumbu petis yang gurih legit atau nasi goreng oncom yang sedap. Ada di sini!

Terletak di Jl. Balai Pustaka Timur, Rawamangun, restoran ini mempunyai bangunan bergaya jadul dengan plang nama besar bertuliskan Kedai Locale yang bersanding dengan gambar wayang. Cukup menarik karena kini banyak bistro dan kafe yang menawarkan beragam menu barat.

Walaupun tergolong baru, restoran ini cukup menarik perhatian dan langsung menjadi tempat nongkrong yang hampir tidak pernah sepi. Terdapat empat area makan yaitu teras, dua area makan indoor, dan rooftop. Disini, Anda juga bisa menyewa ruangan pribadi yang terletak di lantai 3.

Ruangan makan dihiasi lampion dan lampu petromaks yang menambah atmosfir nyaman saat bersantap. Persis seperti kedai, tempat dan meja yang disediakan terbuat dari kayu yang sederhana. Konsep Indonesia kontemporer tentunya juga terlihat di menu yang disediakan.

Terdapat camilan lokal dengan pilihan manis dan gurih mulai dari perkedel keju, bakwan jagung saus salsa, hingga tape bakar. Sementara makanan utama terdapat pilihan seperti rawon, nasi goreng, babat goreng, ayam goreng, dan gulai.

Untuk pembukaan, kami pun memesan Tahu Bakar Peutis (Rp 18.000). Empat potong tahu ditusuk dalam dua sate. Disajikan bersama saus petis dan sambal kecap. Tahu berwarna kuning mempunyai ukuran sedang, teksturnya pun lembut dengan sentuhan rasa gurih asin alami.

Jika disantap tanpa bumbu hidangan ini memang sedikit tawar, karena itu cocol bersama sausnya. Saus petisnya terasa sangat cocok berpadu dengan tahu yang lembut. Mengingatkan akan tahu petis gaya Jawa Tengah. Untuk yang menyukai pedas, bisa dicocol dalam sambal kecap dengan potongan cabai merah.

Nasi Goreng Oncom (Rp 29.500) dan Sop Buntut (Rp 57.000) jadi pilihan utama kami. Kami ingin menikmati hidangan tradisional yang nyaman di perut. Meskipun memakai oncom, rupanya nasi goreng ini tidak kemerahan seperti sangu tutug oncom khas Jawa Barat, tetapi putih mirip nasi goreng China.

Saat dikunyah terasa lembut potongan kecil oncom merah yang tersebar di dalam nasi. Juga ada rasa segar daun kemangi. Pantas saja nasi goreng ini menguarkan aroma segar kemangi dan gurih oncom saat disendoki. Seperti nasi goreng umumnya, ada campuran telur yang membuat nasi ini makin gurih sedap!

Jika suka rasa yang lebih pedas, bisa memesan dengan tambahan cabai rawit di dalamnya. Sedangkan nasi goreng oncom spesial disajikan bersama dengan telur mata sapi.

Sop Buntut di restoran ini agaknya jadi favorit pengunjung. Ada dua potong buntut sapi rebus yang disajikan bersama potongan kentang rebus, wortel, dan tomat. Kuahnya bening dengan bercak minyak kekuningan berpadu dengan potongan daun bawang dan bawang goreng.

Aromanya gurih semerbak! Saat disesap, kuah terasa lebih manis dan segar. Bawangnya terasa kuat aromanya. Dengan sedikit kejelian, selipan daging di antara tulang yang direbus tidak sampai lonyot, bisa kami tuntaskan. Daging buntutnya kenyal-kenyal gurih!

Kalau mau menikmati sop buntut ini dengan nasi putih yang pulen rasanya cukup mengenyangkan. O, ya buat penggila sambal, ada beragam pilihan sambal. Sambal plecing, kemangi, dabu- dabu, dan sambal goreng. Dijamin bakal berkeringat menyantapnya.

Kedai Locale
Jl. Balai Pustaka Timur C6
Rawamangun
Jakarta Timur
Telpon: (021) 4892640

Foto: DetikFood
By | 2017-09-14T01:57:30+00:00 April 5th, 2017|blog|0 Comments

About the Author:

Leave A Comment